Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penumpang angkutan udara domestik yang berangkat pada Desember 2023 sebanyak 5,6 juta orang atau naik 7,84 persen dibanding pada November 2023.

Plt Kepala BPS Amalia A. Widyasanti saat pemaparan Berita Resmi Statistik mengatakan, peningkatan jumlah penumpang terjadi di Bandara Ngurah Rai-Denpasar sebesar 11,14 persen, Soekarno Hatta-Tangerang sebesar 7,05 persen, Juanda-Surabaya sebesar 6,89 persen dan Kualanamu-Medan sebesar 0,21 persen.

"Sebaliknya, penurunan jumlah penumpang terjadi di Bandara Hasanuddin-Makassar sebesar 0,85 persen," ujar Amalia di Jakarta, Kamis.



Catatan BPS juga menyebut, jumlah penumpang domestik terbesar terdapat pada Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, yaitu mencapai 1,7 juta orang atau sebesar 30,55 persen dari total penumpang domestik, diikuti Juanda, Surabaya sebanyak 446,7 ribu orang atau sebesar 7,97 persen dari total penumpang domestik.

Selama Januari-Desember 2023, jumlah penumpang angkutan udara domestik sebanyak 62,7 juta orang atau naik 19,20 persen dibanding kondisi pada periode yang sama tahun lalu yang hanya sebanyak 52,6 juta orang.

Pada penerbangan internasional, jumlah penumpang angkutan udara ke luar negeri pada Desember 2023 sebanyak 1,5 juta orang atau naik 9,85 persen dibanding keadaan pada November 2023.

Dari sisi penumpang angkutan laut dalam negeri yang berangkat pada Desember 2023, tercatat 1,9 juta orang atau naik 17,75 persen dibanding November 2023. Sedangkan jumlah barang yang diangkut turun 3,76 persen menjadi 28,8 juta ton.

"Selama Januari-Desember 2023, jumlah penumpang mencapai 19,9 juta orang atau naik 11,69 persen dibanding dengan periode yang sama 2022, sementara jumlah barang yang diangkut naik 9,47 persen atau mencapai 351,0 juta ton," katanya.



Untuk jumlah penumpang kereta api yang berangkat pada Desember 2023, BPS mencatat terdapat sebanyak 35,1 juta orang atau naik 6,53 persen dibanding November 2023.

Serupa dengan jumlah penumpang, jumlah barang yang diangkut kereta api mengalami peningkatan sebesar 9,49 persen menjadi 6,3 juta ton.

Selama Januari-Desember 2023 jumlah penumpang mencapai 371,5 juta orang atau naik 34,07 persen dibanding periode yang sama tahun 2022. Hal yang sama untuk jumlah barang yang diangkut kereta api naik 8,49 persen menjadi 67,2 juta ton.