Pangkalpinang - Pemerintah Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memfasilitasi sertifikasi kapasitas sejumlah pelaku ekonomi kreatif agar usaha mereka semakin berdaya saing dan maju. "Kali ini kami memfasilitasi 20 pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang bergerak di sektor usaha rumah makan lempah kuning," kata Penjabat Wali Kota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan di Pangkalpinang, Rabu. Menurut dia, di Pangkalpinang sudah banyak warung-warung yang menyediakan menu lempah kuning yang digemari oleh warga setempat dan masyarakat dari luar daerah yang berkunjung ke daerah itu. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata ini didukung oleh asesor dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pariwisata Jana Dharma Indonesia.



"Sekarang ini kita memasuki era sertifikasi dan semua profesi harus memiliki sertifikasi kompetensi yang dibuktikan dengan uji kompetensi berupa sertifikat kompetensi khusus dari lembaga sertifikasi yang diakui secara nasional.

Proses untuk mendapatkan sertifikat kompetensi diperoleh melalui sertifikasi dalam bentuk uji kompetensi berdasarkan standar kompetensi yang ditetapkan oleh LSP.

Dia mencatat bahwa restoran di luar negeri harus memiliki juru masak yang bersertifikat kompetensi sebagai juru masak dan bahwa Pemerintah Kota Pangkalpinang sekarang mendorong sertifikasi kompetensi profesi.

"Kota Pangkalpinang hari ini telah mengambil langkah konkrit untuk mendorong perolehan kualifikasi profesi yang berkaitan dengan pariwisata, yaitu Juru Masak Lempah Kuning, berkat sebuah langkah maju," katanya.

Ia berharap dengan adanya sertifikasi ini akan tercipta Juru Masak Lempah Kuning yang berstandar nasional.

Inisiatif sertifikasi ini akan memungkinkan para pengusaha restoran Lempah Kuning untuk menunjukkan kompetensi mereka melalui pengesahan sertifikat nasional yang telah teruji berdasarkan standar yang ada.

"Dengan bekerja sama dengan sektor swasta, kami berharap dapat menghadirkan sertifikasi kompetensi profesional di bidang lainnya.