Pangkalpinang-PT PLN (Persero) telah memulihkan 175% daya di pulau Bangka, provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang terkena gangguan pada Jaringan Saluran Udara Tegangan Ultra Tinggi (SUTET) Lubuklinggau-Lahat 200kV di Sumatera.

"Saat ini, 100% pelanggan listrik Pulau Bangka yang terdampak sebelumnya sudah dihidupkan kembali," kata general manager body unit PLN Bangka Veritung di Pan Kalpinan, Rabu, Munief Budiman.

Dikatakannya, pasca kekacauan tersebut, gerak cepat dengan cepat menyesuaikan dan merestorasi pembangkit listrik, jaringan transmisi dan distribusi.

"Setelah kekacauan, kami segera mencoba untuk kembali normal secara bertahap. Hari ini, pukul 02.30 kita bersyukur listrik di Pulau Bangka kembali menyala 100%," katanya.

Pihaknya terus menilai kelistrikan di pulau Banca lebih andal.

"Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah mendukung kami dalam memulihkan listrik. Kami terus melakukan evaluasi dan perbaikan untuk memastikan kecelakaan serupa tidak terulang lagi dan kelistrikan di Pulau Bangka lebih andal," katanya.

Bagi pelanggan yang membutuhkan informasi dan layanan PLN dapat dilakukan melalui aplikasi mobile PLN.

Pada Selasa (4/6) siang, terjadi pemutusan sambungan listrik di Sumatera bagian selatan, dengan terputusnya jalur transmisi antara Lahat-Lubuklinggau yang terputus, mengakhiri sistem Sumatera Selatan. Menanggapi kejadian ini, PLN UIW Babel telah mengambil langkah cepat dan bertahap untuk memastikan sistem Pulau Banca tetap terjaga.

PLN berupaya memaksimalkan kapasitas listriknya untuk terus memberikan layanan pasokan listrik kepada pelanggannya, memungkinkannya untuk secara bertahap menghidupkan daya ke pelanggan pilihannya, VVIP dan VIP, dan akhirnya 100% memulihkan aliran Pulau Bangka pada Rabu pagi.