Belitung -

Perayaan Cap Go Meh di Kelenteng Sijuk, kelenteng tertua di Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, berlangsung meriah.

Pada hari Sabtu, Ketua Yayasan Kelenteng Sijuk Dedi Hernandie di Belitung, mengatakan Cap Go Meh merupakan penutup rangkaian perayaan Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili. "Cap Go Meh merupakan hari ke-15 Imlek atau penutupan rangkaian perayaan Imlek," katanya.



Menurutnya, Kelenteng Sijuk berdiri sejak tahun 1815, sekaligus menjadi kelenteng tertua di Pulau Belitung.

Beliau mengatakan bahwa untuk perayaan Cap Go Meh tahun 2024, Kelenteng Sijuk mengemas perayaan Cap Go Meh menjadi lebih spektakuler. Hal ini, lanjutnya, juga menjadi magnet dan daya tarik wisata di negeri Laskar Pelangi tersebut.



"Agenda festival Cap Go Meh ini akan rutin kami jalankan di masa mendatang sebagai agenda pariwisata Billiton," katanya.

Dia mengatakan bahwa selama perayaan Festival Cap Go Meh 2024, Kelenteng Sijuk menyajikan sejumlah kegiatan, termasuk pertunjukan dan kembang api oleh para seniman dari ibu kota. "Antusiasme masyarakat Tionghoa dan warga sekitar, termasuk beberapa pekerja migran dari luar kota yang juga sudah pulang kampung, membuat Kelenteng Sijuk sangat ramai dikunjungi warga yang mengikuti kegiatan Cap Go Meh," katanya.