TOBOALI - Sebanyak 50 desa di Kabupaten Bangka Selatan (Basel) telah menerima Anggaran Dana Desa (ADD) tahap pertama yang disalurkan oleh Pemda ke senilai Rp 24.897.979.130.
Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Ahmad Basahir mengatakan penyaluran ADD tahap pertama pada awal tahun merupakan sejarah baru semenjak adanya ADD yang bersumber dari APBD.
"Jadi ini sejarah baru ADD disalurkan pada awal tahun. Kalau biasanya atau pada tahun sebelumnya paling cepat ADD tahap pertama disalurkan pada bulan April atau mendekati lebaran,"ujarnya kepada wartawan, Selasa (23/03/2021).
Menurut ia dengan telah disalurkannya ADD tahap pertama ke 50 desa pada awal tahun 2021 membuktikan bahwa sinergitas antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kepala Daerah dan desa. Pihak pun mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi kepada Pemda.
"Hal Ini membuktikan sinergitas antara OPD, Kepala Daerah dan desa, untuk itu APDESI mengajak para Kepala Desa beserta perangkat desa di daerah itu untuk menjaga kekompakan dan sinergitas dengan Pemerintah Daerah Bangka Selatan,"jelasnya.
Besaran ADD tahap pertama secara keseluruhan sebesar Rp 24.897.979.130, dengan rincian 60 persen dari total besaran ADD dibagi secara merata ke 50 desa dan 40 persen dari total besaran ADD dibagi secara proporsional ke 50 desa.
"ADD yang diterima oleh masing-masing desa selain untuk operasional kantor dan Badan Permusyawaratan juga untuk membayar gaji bulanan perangkat desa. Meliputi gaji BPD, gaji Rukun Tetangga dan gaji petugas Perlindungan Masyarakat atau Linmas,"tandas Basahir.(afa)